Nyamuk sering menjadi masalah di rumah, terutama saat musim hujan. Selain mengganggu kenyamanan, gigitan nyamuk juga dapat menularkan penyakit seperti demam berdarah dan malaria. Untungnya, ada cara alami untuk mengusir nyamuk tanpa bahan kimia, yaitu dengan menanam tanaman pengusir nyamuk yang mudah didapat di sekitar rumah. Selain ramah lingkungan, tanaman ini juga mempercantik tampilan taman atau ruangan.
Berikut daftar 10 tanaman pengusir nyamuk yang mudah didapat dan efektif di rumah, lengkap dengan manfaat dan cara perawatannya.
1. Serai Wangi (Cymbopogon Nardus)
 |
| Serai Wangi (Cymbopogon Nardus) |
Serai wangi adalah salah satu tanaman pengusir nyamuk yang mudah didapat di Indonesia. Aroma khasnya berasal dari kandungan citronella yang terbukti mampu menolak nyamuk secara alami.
Manfaat:
- Mengusir nyamuk dan serangga kecil.
- Digunakan sebagai bahan minyak esensial.
Cara perawatan:
Tanam serai wangi di pot besar atau langsung di tanah dengan penyiraman rutin. Tempatkan di area yang terkena sinar matahari penuh agar tumbuh subur.
2. Lavender (Lavandula Angustifolia)
 |
| Lavender (Lavandula Angustifolia) |
Lavender dikenal sebagai tanaman hias sekaligus tanaman pengusir nyamuk yang mudah didapat di toko tanaman. Wangi bunganya yang lembut ternyata tidak disukai oleh nyamuk.
Manfaat:
- Mengusir nyamuk secara alami.
- Memberi aroma segar dan menenangkan di ruangan.
Cara perawatan:
Letakkan lavender di pot dan simpan di tempat dengan sirkulasi udara baik serta pencahayaan cukup. Jangan menyiram terlalu sering agar akarnya tidak busuk.
3. Kemangi (Ocimum Basilicum)
 |
| Kemangi (Ocimum Basilicum) |
Selain digunakan sebagai lalapan, kemangi juga merupakan tanaman pengusir nyamuk yang mudah didapat di pasar tradisional atau kebun rumah. Daunnya mengandung minyak atsiri yang ampuh menghalau nyamuk.
Manfaat:
- Aroma khasnya membuat nyamuk enggan mendekat.
- Dapat dikonsumsi sebagai bahan makanan sehat.
Cara perawatan:
Tanam kemangi di tanah gembur yang terkena sinar matahari. Lakukan pemangkasan daun secara rutin agar pertumbuhannya tetap subur.
4. Peppermint (Mentha Piperita)
 |
| Peppermint (Mentha Piperita) |
Tanaman herbal ini bukan hanya menyegarkan napas, tapi juga termasuk tanaman pengusir nyamuk yang mudah didapat. Kandungan menthol-nya memberikan aroma tajam yang tidak disukai nyamuk.
Manfaat:
- Mengusir nyamuk dan serangga kecil.
- Bisa diolah menjadi teh herbal yang menenangkan.
Cara perawatan:
Peppermint tumbuh baik di tempat lembap namun tidak tergenang air. Gunakan pot dengan drainase baik dan letakkan di tempat teduh.
5. Rosemary (Rosmarinus Officinalis)
 |
| Rosemary (Rosmarinus Officinalis) |
Rosemary dikenal sebagai tanaman rempah yang populer di dapur, tapi ternyata juga efektif sebagai tanaman pengusir nyamuk yang mudah didapat. Daunnya mengandung minyak aromatik yang menolak nyamuk.
Manfaat:
- Mengusir nyamuk secara alami.
- Menambah aroma harum di dapur atau taman.
Cara perawatan:
Siram rosemary secukupnya dan pastikan mendapat sinar matahari minimal 6 jam sehari. Cocok untuk diletakkan di dapur atau balkon.
6. Daun Mint (Mentha Arvensis)
 |
| Daun Mint (Mentha Arvensis) |
Daun mint sering digunakan untuk minuman segar, tetapi juga termasuk tanaman pengusir nyamuk yang mudah didapat di toko tanaman herbal. Aroma menthol yang kuat membuat nyamuk enggan mendekat.
Manfaat:
- Mengusir nyamuk dan lalat.
- Memberikan aroma segar di dalam ruangan.
Cara perawatan:
Tanam mint di pot kecil dengan tanah yang lembap dan subur. Letakkan di area dengan cahaya matahari tidak langsung.
7. Bunga Marigold (Tagetes Erecta)
 |
| Bunga Marigold (Tagetes Erecta) |
Bunga marigold sering digunakan untuk hiasan taman, namun juga terkenal sebagai tanaman pengusir nyamuk yang mudah didapat. Kandungan pyrethrum-nya efektif menolak nyamuk dan serangga.
Manfaat:
- Mengusir nyamuk dan kutu tanaman.
- Memberi warna cerah dan indah di taman rumah.
Cara perawatan:
Marigold membutuhkan sinar matahari penuh. Siram setiap hari dan jaga agar tanah tetap lembap namun tidak becek.
8. Geranium (Pelargonium Spp.)
 |
| Geranium (Pelargonium Spp.) |
Geranium memiliki aroma sitronella alami yang kuat. Ini menjadikannya salah satu tanaman pengusir nyamuk yang mudah didapat dan populer di kalangan pecinta tanaman hias.
Manfaat:
- Menghalau nyamuk di area terbuka.
- Mempercantik teras dan balkon rumah.
Cara perawatan:
Tanam geranium di pot gantung agar lebih mudah dirawat. Pastikan mendapat sinar matahari pagi dan penyiraman rutin.
9. Catnip (Nepeta Cataria)
 |
| Catnip (Nepeta Cataria) |
Catnip dikenal sebagai tanaman yang disukai kucing, namun juga merupakan tanaman pengusir nyamuk yang mudah didapat. Kandungan nepetalactone-nya lebih kuat dibandingkan DEET, bahan kimia pengusir nyamuk.
Manfaat:
- Mengusir nyamuk dan serangga kecil.
- Aman untuk hewan peliharaan.
Cara perawatan:
Catnip tumbuh baik di tanah yang gembur dan cukup sinar matahari. Pangkas secara berkala agar daunnya tetap rimbun.
10. Zodia (Evodia Suaveolens)
 |
| Zodia (Evodia Suaveolens) |
Zodia adalah tanaman asli Indonesia yang sudah lama dikenal sebagai tanaman pengusir nyamuk yang mudah didapat. Aroma khas dari daunnya akan mengusir nyamuk secara alami tanpa bahan kimia.
Manfaat:
- Menghalau nyamuk dan serangga pengganggu.
- Menjadi tanaman hias yang indah di pekarangan rumah.
Cara perawatan:
Tanam zodia di pot dan letakkan di tempat dengan sinar matahari cukup. Sesekali usap daunnya agar aromanya keluar dan menyebar.
Tips Tambahan Menggunakan Tanaman Pengusir Nyamuk di Rumah
Selain menanamnya di taman, kamu juga bisa menaruh beberapa tanaman pengusir nyamuk yang mudah didapat di dalam rumah. Berikut tipsnya:
- Letakkan pot di dekat jendela atau pintu masuk untuk mencegah nyamuk masuk.
- Gunakan minyak esensial dari tanaman seperti serai atau lavender di diffuser.
- Kombinasikan beberapa jenis tanaman agar efek pengusiran nyamuk lebih maksimal.
Dengan menanam berbagai tanaman pengusir nyamuk yang mudah didapat, kamu tidak hanya menciptakan lingkungan yang bebas nyamuk, tetapi juga menghadirkan suasana alami dan segar di rumah.