Pahami niat mandi wajib laki-laki keluar mani yang benar dan tata cara mandi wajib pria setelah keluar air mani sesuai syariat Islam. Panduan lengkap ini mencakup doa keluar mani dan langkah bersuci.

Mengeluarkan air mani, baik karena mimpi basah, berhubungan intim, atau sebab lainnya, menyebabkan seseorang berada dalam kondisi hadas besar atau junub. Untuk dapat kembali menjalankan ibadah wajib seperti salat dan puasa, umat Muslim laki-laki wajib melakukan mandi junub atau mandi besar. Proses ini harus diawali dengan niat yang benar dan mengikuti tata cara yang disunnahkan.
Artikel ini akan mengulas secara rinci niat mandi wajib laki-laki keluar mani dan tata cara mandi wajib pria setelah mengeluarkan mani yang sah.
Kapan Mandi Wajib Diperlukan?
Seorang pria diwajibkan mandi besar ketika mengalami salah satu dari beberapa kondisi yang menyebabkan hadas besar, antara lain:
- Keluarnya air mani (sperma) dengan syahwat, baik saat tidur (mimpi basah) maupun dalam keadaan sadar.
- Setelah melakukan hubungan suami istri, meskipun tidak sampai keluar mani.
- Mualaf (masuk Islam).
Niat Mandi Wajib Laki-Laki Keluar Mani
Niat adalah rukun pertama dan paling utama dalam mandi wajib, yang membedakannya dengan mandi biasa. Niat ini diucapkan dalam hati saat air pertama kali disiramkan ke tubuh atau di awal proses mandi.
Berikut adalah bacaan doa mandi wajib pria keluar mani dalam bahasa Arab, Latin, dan artinya:
Bahasa Arab:
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَكْبَرِ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى
Latin:
"Nawaitul ghusla liraf'il hadatsil akbari fardhan lillahi ta'ala."
Artinya:
"Aku niat mandi untuk menghilangkan hadas besar, fardu karena Allah Ta'ala."
Niat ini juga dikenal sebagai niat mandi junub.
Tata Cara Mandi Wajib Pria Setelah Keluar Air Mani
Cara mandi wajib pria keluar mani yang sempurna dianjurkan mengikuti sunnah Rasulullah SAW, dengan rukun (hal wajib) yang harus dipenuhi dan sunnah-sunnah yang menyempurnakan.
Rukun Mandi Wajib
Ada dua rukun yang wajib dilakukan agar mandi sah:
- Niat: Sebagaimana disebutkan di atas, niat untuk menghilangkan hadas besar karena Allah Ta'ala.
- Mengalirkan air ke seluruh tubuh: Memastikan air bersih membasahi semua bagian luar tubuh, termasuk kulit di bawah rambut dan sela-sela jari.
Langkah-langkah Mandi Wajib Sesuai Sunnah
Berikut adalah tata cara mandi wajib pria setelah keluar air mani yang dianjurkan, menggabungkan rukun dan sunnah:
- Mencuci Kedua Tangan: Basuh kedua tangan sampai pergelangan tangan sebanyak tiga kali.
- Membersihkan Area Kemaluan: Gunakan tangan kiri untuk membersihkan kemaluan dan area sekitarnya dari kotoran atau sisa mani.
- Mencuci Tangan Kembali: Cuci tangan kiri yang digunakan tadi dengan sabun atau bilas dengan air bersih untuk menghilangkan kotoran dan najis.
- Berwudu: Lakukan wudu secara sempurna seperti hendak salat.
- Mengguyur Kepala: Guyur kepala dengan air sebanyak tiga kali, sambil memastikan air membasahi hingga pangkal rambut dan kulit kepala.
- Mengguyur Seluruh Tubuh: Guyur air ke seluruh tubuh, dimulai dari sisi kanan terlebih dahulu, kemudian sisi kiri. Pastikan setiap lipatan kulit dan area tersembunyi terkena air. Mandi dengan shower atau gayung sama-sama sah, asalkan air merata.
- Mandi Seperti Biasa: Sempurnakan dengan menggunakan sabun dan sampo jika diinginkan, sebagaimana mandi harian.
Setelah selesai mandi, dianjurkan untuk membaca doa setelah mandi wajib sebagai ungkapan syukur.
Dengan memahami doa mandi wajib pria keluar mani dan tata caranya, seorang Muslim dapat memastikan dirinya suci dari hadas besar dan siap menjalankan ibadah dengan sah.